Friday, July 12, 2013

Petasan di bulan ramadhan

Bila memasuki bulan ramadhan, saya suka stres sendiri, kenapa? Karena di bulan ini teror petasan dimulai, yang membuat suasana hati membara tak karuan.  Gak pandang waktu pulak, subuh dor, siang bolong dooor, magrib sampai pulang tarawih dueeer, dan sialnya terkadang tengah malam pun duuuaaarr.  Yang menyalakan sih sudah siap siap tutup telinga tunggu momen nya, lha orang lain tinggal tunggu semaputnya.  Dari anak beyes beyes seukuran kelas 2 SD sampai anak usia akut.  Dengan wajah sumringah, seringai evil, bodoh tingkat tinggi, tak beradab,  menyalakan petasan di jalan depan rumah yang notabene bukan rumah mereka sendiri.  Kadang di lemparkan ke dalam halaman rumah yang mereka lewati sambil cekakakan.  Tertawa diatas penderitaan orang lain, cih!!

Ditegur halus gak mempan, teguran keras malah akan menjadi bumerang untuk kita, rumah kita akan menjadi bulan bulanan mereka, ledakan demi ledakan akan semakin membabi buta, bila sudah begitu jalan terakhir yang di pilih adalah lapor ke pak ketua rukun tetangga atau datangi orang tuanya.  Tapi ada apesnya, kadang si orang tua bersangkutan malah mengamini perbuatan anaknya, dengan alasan setahun sekali lah atau biar ramai suasana lah, cihh!!

Kalo sudah begitu ingin rasanya mengundang pak Rikwanto buka puasa bersama :D

Nah, ramadhan tahun ini, bebunyian petasan agak langka terdengar, tiis ceuli herang panon, ya begitulah rasanya.  Mungkin hal ini dikarenakan pihak kepolisian semakin santer merazia para produsen dan pedagang petasan,merunut ke Undang Undang Darurat No.12 Tahun 1951 tentang bahan peledak. Petasan yang pertama kali ditemukan di china karena ketidaksengajaan oleh seorang koki ini adalah termasuk bahan sejenis peledak dengan daya ledak rendah yang dilarang beredar karena membahayakan.  Banyak sudah korban luka akibat petasan, dari anak ingusan sampai pemain sepakbola Persiba.

Beberapa hari yang lalu Pak Rikwanto bahkan memaparkan bahwa pengguna atau pemain petasan pun bisa terkena sanksi hukuman.  Ya semoga pada insap ya pak, diberi pencerahan, biar kinclong.

Tertanda,
*PetasanhateR*

Published with Blogger-droid v2.0.10

No comments:

Post a Comment